Jakarta (Humas MAN 9) — Selasa (21/8) bertempat di laboratorium bahasa, panitia qurban MAN 9 mengadakan rapat teknis pelaksanaan qurban yang dipimpin oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Rusmanto. “Rapat Teknis ini dihadiri oleh para koordinator panitia siswa dan koordinator panitia pendamping guru”, Arif Rahmat, ketua panitia melaporkan.
“Masing-masing seksi menyampaikan progress report-nya agar dapat diketahui sejauh mana persiapan yang telah dilakukan oleh masing-masing seksi”, tutur Rusmanto, wakil bidang kesiswaan MAN 9. “Kamis, 23 Agustus 2018, MAN 9 akan memotong 4 ekor sapi dan 1 ekor kambing. Satu ekor sapi diperoleh dari Ikatan Alumni Madrasah Aliyah Negeri (IKAMAN) 9”, jelas Rusmanto lebih lanjut.
“Kegiatan pemotongan hewan qurban pada hari Kamis, 23 Agustus akan diawali dengan pelaksanaan apel yang akan dimulai pada pukul 06.30 dan yang bertindak selaku pembina apel adalah kepala MAN 9, Ibu Dra. Yessy Anwar”, Sunarya, seksi acara melaporkan. “Disediakan sesi khusus penyerahan secara simbolis hewan qurban dari ketua komite kepada Kepala MAN 9 dan kemudian kepala MAN 9 menyerahkannya kepada ketua panitia pelaksana qurban”, tambahnya.
Seksi penyaluran daging qurban menyampaikan progress report-nya, “Jumlah mustahiq yang berasal dari internal siswa kelas X, XI dan XII MAN 9 berjumlah 139 siswa dan mustahiq eksternal dari warga masyarakat di sekitar MAN 9 berjumlah 120 orang. Sehingga total jumlah mustahiq yang akan mendapatkan daging qurban berjumlah 159 orang”, Dwi Wahyudi melaporkan.
Di sesi akhir rapat teknis, dilakukan pengundian untuk menentukan nama perwakilan guru dan karyawan MAN 9 Jakarta sebagai qurbani. “Terpilih 2 orang guru yaitu Bapak Syaifuloh, S.Ag dan Ibu Erliana Irawati, S.Pd, dan 1 orang karyawan yaitu Agus Riyanto”, Arif menyampaikan kepada tim humas. “Masing-masing nama guru dan karyawan ini nantinya akan digabungkan dengan 6 nama lainnya yang diambil sebagai perwakilan kelas”, jelas Arif lebih lanjut./ara/tlsa
